SURABAYA - Tim pengamanan Landasan Udara TNI AL (Lanudal) Juanda meledakkan dua paket bahan pemicu bom yang ditemukan di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (25/5/2011) petang.
“Sekitar pukul 16.30 WIB, dua bahan pemicu bom itu sudah kami ledakkan di wilayah pangkalan kami," ujar Komandan Lanudal Juanda, Kolonel (Laut) Supranyoto, saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (26/5/2011).
Supranyoto mengungkapkan bahwa dua paket bahan pembuat bom yang ditemukan di Bandara Juanda, Rabu (25/5/2011) berada di dua lokasi berbeda. Lokasi pertama tiga bungkus dengan bobot 300 gram ditemukan di gate 8 terminal keberangkatan. Sementara di lokasi lain yaitu di salah satu toilet ditemukan bahan campuran nitrat dan jahe berbobot 7 kg.
"Kalau total bahan peledaknya saja sekitar 3 kg. Semua sudah diledakkan, saat kami ledakkan tercium juga aroma jahe yang sebelumnya sudah dicampur bungkusan bahan nitrat tersebut," kata Supranyoto.
Menurut Supranyoto, serbuk jahe yang ditemukan dalam bungkusan sengaja diletakan oleh pembawa barang untuk mengecoh petugas keamanan. "Jahe itu hanya untuk kamuflase saja. Anjing pelacak juga sempat kesulitan karena yang diendus ternyata jahe," kata Supranyoto.
Sementara itu pengamanan di Bandara Juanda sehari setelah ancaman bom tetap diperketat. Sebanyak 120 personel keamanan dari Lanudal dikerahkan untuk menyisir kawasan bandara. "Agenda hari ini tetap melakukan penyisiran di area Bandara Juanda. Hampir setiap jam dilakukan penyisiran," jelas Supranyoto.
sumber
No comments:
Post a Comment