JAKARTA - Mantan Meneteri Negara Urusan Peranan Wanita, Hj Tuty Alawiyah mengecam keras aksi foto seronok Putri Indonesia 2006, Agni Prathista di dunia maya. Ia menandaskan, sebagai duta bangsa yang masyarakatnya mayoritas muslim, Agni tak pantas melakukan semua itu.
"Jujur saja sebagai kaum wanita, kami sangat prihatin melihat kondisi bangsa Indonesia yang amburadul dari atas ke bawah. Dan khusus soal foto berani Agni Pratistha, saya mengecam keras sepak-terjangnya itu. Itu sikap yang memalukan," ujar Tuty Alawiyah dalam rilisnya kepada Tribunnews.com, Rabu (25/5/2011).
Tuty Alawiyah yang kini menjabat sebagai ketua umum Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) mengungkapkan lagi, dirinya kini telah mengambil sejumlah kebijakan. Hal ini dilakukan terkait aksi pornografi dan porno aksi yang kini makin marak di internet.
"Melalui Muktamar BKMT yang baru berakhir di Jakarta, sebanyak 2.300 muktamirin sepakat meminta Menkominfo segera menutup situs atau jejaring sosial porno. Karena yang ada saat ini, begitu banyak situs porno yang bisa dengan mudah diakses oleh anak-anak bangsa," kata Tuty prihatin.
Terkait soal aksi Agni Pratistha, Tuty Alawiyah kemudian meminta kepada lembaga yang telah memilih Agni sebagai Putri Indonesia untuk mengkaji kembali keputusannya tersebut. Menurutnya, dengan kemunculan foto-foto syur puteri seorang wakil rektor ini di dunia maya, tak layak dianggap sebagai duta bagi bangsa Indonesia. Agni Pratistha adalah Putri Indonesia tahun 2006.
sumber
No comments:
Post a Comment